DKI Jakarta Targetkan Juara Umum BNI Kejurnas PBSI

Pengprov DKI Jakarta memasang target juara umum di BNI Kejuaraan Nasional PBSI Perorangan Taruna dan Dewasa 2023 yang berlangsung di GOR UNJ Rawamangun, 18-23 Desember ini.

Ekspektasi itu disampaikan perwakilan manajer Pengprov DKI Jakarta Hendro Santoso, dalam wawancaranya dengan detikSport, Senin (18/12).

“Target DKI inginnya menjadi juara umum karena membawa sekian banyak atlet,” kata Hendro.

Ya, DKI memang menjadi provinsi dengan mengirimkan atlet terbanyak dibandingkan daerah-daerah lainnya. Total ada 78 atlet, terdiri dari 44 atlet kelompok Taruna dan 34 untuk kelompok Dewasa.

Jawa Tengah menyusul dengan 53 atlet, Jawa Barat berjumlah 42 pemain, dan Jawa Timur 40 orang. Total keseluruhan atlet yang tampil di BNI Kejurnas PBSI Perorangan Taruna dan Dewasa 2023 berjumlah 610 atlet dari 32 Pengprov.

Sedangkan empat Pengprov yang absen di BNI Kejurnas PBSI 2023 kali ini adalah Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, dan Maluku.

Keyakinan DKI merebut gelar-gelar di Kejurnas kali ini, selain dari aspek jumlah atlet, juga karena persiapan mereka dalam mengirimkan para pemainnya sudah melalui seleksi ketat.

“Sebelum Kejurnas, kami adakan seleksi antar Kejurprov (Kejuaraan Provinsi) dengan lima Pengkot (Pengurus Kota) yang ikut dari Timur, Barat, Selatan, Utara, dan Pusat. Jadi kami ambil yang terbaik-terbaik dari lima Pengkot itu, yang sudah sering ikut Sirnas,” dia menjelaskan.

“Nah, dari situ ada juga yang kami berikan wildcard. Jadi tak ikut Kejurprov, tapi langsung Kejurnas. Dan itu adalah atlet yang terbaik yang mendapat wildcard tersebut. Kami optimistis lah dari sekian 44 atlet Taruna itu pasti ada lah (dapat juara). Nanti ujungnya pasti kelihatan lah,” kata Hendro.

Sehubungan itu, Hendro berharap hasil yang dipetik para atletnya di dalam BNI Kejurnas PBSI 2023 ini bisa mengantar mereka dipanggil ke Pelatnas PBSI. Sebab, ada kebanggaan tersendiri jika atletnya mampu lolos ke Cipayung.

“Ekspektasi saya terhadap Kejurnas ini sangat penting. Sebab, ini barometernya bulutangkis. Ketika yang bertanding dari seluruh provinsi Indonesia dipilih atlet-atlet terbaik. Jadi selain di sana membawa nama Indonesia tapi ada kebanggaan kita sebagai Pengprov PBSI DKI asal mereka,” Hendro menandaskan.

(mcy/krs)